Sebuah amplop yang berisikan uang yang disebut bagian dari serangan fajar terkait Pilkada baru-baru ini menuai sorotan publik. Pasalnya, seakan sebagai down dayment (DP) alias uang muka, amplop tersebut berisi uang tunai Rp7 ribu dan tulisan janji tambahan bila terpilih.
Sebelumnya diketahui, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak bakalan digelar di 270 daerah pada 9 Desember 2020. Jelang gelaran tersebut, tak sedikit ditemukan praktik pemberian uang sogokan kepada calon pemilih, disebut juga dengan serangan fajar.
Baru-baru ini, beredar foto amplop putih berisikan uang tunai seakan yang biasa diberikan jelang Pilkada. Potretnya kemudian dibagikan akun @politicaljokesid di Instagram, pada Selasa (8/12/2020).
Adapun dalam amplop serangan fajar tersebut, pasangan calon kepala daerah memberikan total uang Rp500 ribu. Hanya saja, semua tak langsung diberikan secara langsung, tetapi Rp7 ribu terlebih dahulu sebagai DP.
“Tips untuk para kandidat di Pilkada tahun ini wkwkw,” kata akun @politicaljokesid.
Tampak foto tersebut memperlihatkan isi dari amplop berwarna putih. Hanya ada pecahan uang Rp2 ribu dan Rp5 ribu yang sudah lusuh, disertai dengan tulisan janji akan melunasi sisanya bila terpilih.
“Kami janji kalau kami jadi kami tambah sisanya Rp493.000,” tulis amplop tersebut.
Tak diketahui amplop tersebut berasal dari mana. Warganet pun menilainya sebagai lelucon belaka, meski ada yang mengaku sempat mendapat amplop seperti itu. Potretnya pun viral, disukai hingga lebih dari 11 ribu orang dan menuai beragam respons.
“Pake uang muka wkwk,” sebut akun @titoazlf.
“DP dulu bos, cicilan 4 kali, bunga 2,5 persen,” kelakar akun @bang_athenx.
“Tulisannya samaa persis punya kakek aku,” tulis akun @agung_atripsy. {kumparan}
