News  

Terinspirasi Zuckerberg, Jokowi Sarankan Warga NU Bikin Pengajian Di Metaverse

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan warga Nahdlatul Ulama (NU) bisa membuat pengajian di metaverse di masa mendatang. Hal itu Jokowi sampaikan saat mengenang pertemuannya dengan pendiri Facebook Mark Zuckerberg pada 2016.

Jokowi mengaku dibisiki Mark soal konsep metaverse. Mark menyebut 5-10 tahun mendatang manusia akan memindahkan hampir seluruh aktivitas fisik ke dunia maya.

“Nanti semuanya dakwah virtual, pengajian virtual, tapi seperti betul-betul ketemu seperti ini, bukan seperti sekarang yang masih menggunakan v-con. Metaverse akan mengubah,” kata Jokowi saat membuka Muktamar ke-34 PBNU di Lampung Tengah, Rabu (22/12).

Jokowi menyampaikan teknologi berkembang begitu pesat. Dia ingin Indonesia juga cepat beradaptasi dengan berbagai teknologi baru, termasuk metaverse.

Mantan Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta itu mengajak warga NU untuk memanfaatkan teknologi untuk kepentingan bangsa. Dia percaya anak-anak muda NU terampil dalam urusan teknologi.

“Memang peradaban harus kita pengaruhi agar maslahat bagi umat manusia di seluruh dunia, khususnya negara kita Indonesia,” ujar Jokowi.

Jokowi sudah dua kali bicara soal metaverse. Dia selalu menceritakan pengalamannya bertemu Mark Zuckerberg pada 2016.

Pada kesempatan itu, Jokowi dan Mark bermain tenis meja menggunakan virtual reality (VR). Keduanya berolahraga tanpa menggunakan bola dan meja pingpong.

Setelah sesi olahraga, Mark menyampaikan kepada Jokowi soal proyeksi teknologi di masa depan. Mark memperkenalkan konsep metaverse ke Jokowi. Menurutnya, semua aktivitas manusia, mulai perkantoran hingga wisata akan beralih ke dunia maya.

Lima tahun berlalu, Mark sudah mulai proyek metaverse. Dia meluncurkan Meta beberapa waktu lalu. Dia berencana menghadirkan dunia maya yang bisa menjadi tempat semua orang bertemu secara virtual. {CNN}