Dukung Palestina, Pejabat Israel Tuduh Bintang Harry Potter Emma Watson Anti Semit

Unggahan Instagram Emma Watson yang mengungkapkan solidaritasnya terhadap rakyat Palestina telah dikecam oleh kubu pro-Israel dan bahkan pejabat tinggi Israel juga menyebutnya anti-Semit.

Aktris Inggris pemeran Hermione Granger dalam film Harry Potter itu mengunggah foto protes pro-Palestina pada 2 Januari 2022. Foto itu tertera tulisan “Solidarity is a verb”. Dalam keterangannya, Emma Watson mengutip akademisi Sara Ahmed tentang arti solidaritas.

“Solidaritas tidak menganggap bahwa perjuangan kita adalah perjuangan yang sama, atau bahwa rasa sakit kita adalah rasa sakit yang sama, atau bahwa harapan kita adalah untuk masa depan yang sama,” tulis keterangan tersebut, seperti dikutip dari majalah entertainment Inggris, New Musical Express (NME), 7 Januari 2022.

“Solidaritas melibatkan komitmen, dan kerja, serta pengakuan bahwa bahkan jika kita tidak memiliki perasaan yang sama, atau kehidupan yang sama, atau tubuh yang sama, kita hidup di landasan yang sama,” katanya.

Unggahan Emma Watson, yang memiliki pengikut Instagram 64,5 juta, telah disukai 1,3 juta orang ketika berita ini ditulis.

Sontak publik Israel meradang, dan bahkan para politisi Israel, termasuk Danny Danon, mantan duta besar negara itu untuk PBB, juga menuduh Emma Watson anti-Semit.

Danon membagikan unggahan Emma Watson di akun Twitter resminya dengan keterangan: “10 poin dari Gryffindor karena menjadi anti-Semit.”

Gilad Erdan, duta besar Israel saat ini untuk PBB, juga bereaksi di akun Twitter resminya. “Fiksi mungkin berhasil di Harry Potter, tetapi kenyataannya tidak,” tulis Erdan di Twitter, CNN melaporkan.

“Jika itu terjadi, sihir yang digunakan di dunia sihir bisa menghilangkan kejahatan Hamas (yang menindas perempuan & mencari pemusnahan Israel) dan PA (yang mendukung teror). Saya akan mendukung itu!”

Ini bukan pertama kalinya para pejabat Israel bereaksi keras terhadap demonstrasi publik yang mendukung warga Palestina, dan komentar terbaru mendapat penolakan secara online.

Leah Greenberg, co-executive director Indivisible, sebuah organisasi kampanye politik progresif yang berbasis di AS, menanggapi Danon di Twitter.

“Sebuah demonstrasi sempurna dari persenjataan anti-Semitisme yang sangat sinis dan itikad buruk untuk menutup ekspresi dasar solidaritas dengan rakyat Palestina,” tulis Greenberg.

Dan politisi Inggris Sayeeda Warsi juga men-tweet kembali ke Danon. “Menunjukkan solidaritas dengan Palestina bukanlah anti-Semitisme,” tulisnya. “Upaya terus-menerus untuk melumpuhkan setiap dan semua dukungan untuk Palestina harus disingkirkan.”

Pembawa acara MSNBC dan mantan jurnalis CNN Ayman Mohyeldin adalah orang lain yang berkomentar.

“Ini serius, kita berada pada titik di mana hanya mengunggah gambar samar yang merujuk pada solidaritas dengan Palestina di Instagram membuat Anda dicap sebagai anti-Semit,” cuitnya.

Emma Watson bukan satu-satunya selebritas dunia yang menyatakan dukungan untuk Palestina. Pentolan band rock Pink Floyd, Roger Waters, adalah salah satu yang paling vokal menentang penjajahan Israel dengan ikut gerakan boikot Israel, TRT melaporkan.

Aktris Amerika pemenang Oscar Viola Davis juga mengunggah di media sosialnya untuk menunjukkan solidaritasnya dengan Palestina pada Mei.

Dalam repost Instagram yang informatif dengan judul “Mari kita bicara tentang apa yang terjadi di Sheikh Jarrah,” Davis menarik perhatian pada pengusiran ilegal yang dipaksakan pada warga Palestina oleh Israel.

Unggahan Viola Davis juga dibagikan oleh aktris terkenal Israel-Amerika Natalie Portman, yang secara konsisten mengkritik Israel karena perlakuan rasisnya terhadap warga Palestina.

Pada 2018, aktris tersebut telah menolak Hadiah Genesis, yang disebut sebagai Hadiah Nobel Israel, sebagai protes terhadap pemerintah Netanyahu.

“Penganiayaan terhadap mereka yang menderita kekejaman hari ini sama sekali tidak sejalan dengan nilai-nilai Yahudi saya,” kata Natalie Portman yang merupakan keturunan Yahudi.

Pandangan Natalie Portman seringkali dibandingkan dengan Gal Gadot, aktris Israel di belakang Wonder Woman DC, yang telah berbicara lebih mendukung Israel. {tempo}