Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memberikan gelar Pahlawan Nasional kepada Abdurrahman Baswedan atau A.R. Baswedan yang merupakan kakek dari Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan di Istana Negara, Kamis (8/11/2018).
“Hari ini kami akan menghadiri pemberian gelar pahlawan nasional pada Kakek kami AR Baswedan,” kata Anies di Balaikota DKI Jakarta.
Terlihat hadir ibunda Anies, Aliyah Rasyid, adik kandung Anies, Abdillah Rasyid Baswedan serta beberapa keluarganya hendak ikut menuju Istana Negara.
Anies menyampaikan, usulan agar kakeknya yang merupakan seorang jurnalis ini dijadikan pahlawan nasional muncul sejak 2010 dari Yayasan Nation Building yang di pimpin oleh almarhum Edi Lembong.
“Lalu tahun 2012 dewan gelar sudah memutuskan 9 nama untuk mendapatkan gelar pahlawan. Salah satunya adalah A.R Baswedan. Tapi pada tahun 2012 itu presiden memutuskan, hanya 2 yang diberi yaitu Soekarno dan Hatta. Karena ternyata baru disadari mereka berdua belum mendapatkan gelar pahlawan,” beber Anies.
Atas dasar tersebut kemudian penyematan gelar pahlawan nasional dari sembilan nama termasuk A.R Baswedan yang sudah terpilih urung dilakukan.
“Kemudian 2015 diproses kembali oleh Kementerian Sosial tahun lalu dan akhirnya tahun ini diputuskan oleh Presiden,” ungkap Anies.
Atas perhatian pemerintah yang memberikan gelar Pahlawan Nasional kepada kakeknya, Anies menyampaikan terimakasih. “Kita menyampaikan apresiasi, terima kasih kepada pemerintah,” ucap dia.
