Ketua Umum Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menjadi salah satu calon presiden (Capres) 2024. Berpasangan dengan perempuan ataupun militer, Airlangga diyakini bakal menang.
Dalam survei terbaru Panel Survei Indonesia (PSI), Airlangga jika dipasangkan dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meraih keterpilihan 27,28 persen.
Begitupun jika dipasangkan dengan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Elektabilitas Airlangga-Andika tercatat 31,08 persen.
Soal hasil survei itu, Peneliti Pusat Kajian Politik Universitas Indonesia Fuadil Ulum mengatakan, survei itu sudah tepat. Tetapi, hasil akhirnya akan ditentukan kerja politik dari Partai Golkar.
“Ya majunya Airlangga Hartarto sebagai capres di 2024 sudah tepat, tinggal bagaimana Partai Golkar terus meningkatkan mesin partainya agar Ketum Golkar itu menang di Pilpres 2024,” kata Fuadil kepada wartawan, Kamis (15/9).
Kata dia, peluang Airlangga sudah terbuka karena Golkar sudah punya Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang digerakkan bersama PPP dan PAN.
Sehingga, kata Fuadil lagi, Golkar bersama KIB tinggal duduk bersama merumuskan karakter figur terbaik untuk menajdi calon wakil presiden bagi Airlangga.
“Kalau KIB solid, peluang Airlangga sangat kuat ditambah siapa sosok cawapresnya nanti,” pungkasnya.(Suami)