PKS Ogah Intervensi, Nama Cawapres Diserahkan Sepenuhnya ke Anies Baswedan

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyerahkan sepenuhnya siapa Cawapres yang akan digandeng Anies Baswedan di Pilpres 2024 nanti.

Wakil Ketua Majelis Syura PKS Sohibul Iman mengatakan siapa yang akan digandengnya sebagai cawapres, maka hal itu merupakan hak Anies Baswedan.

Namun, dia menekankan ketiga partai di Koalisi Perubahan bisa mengusung atau mengusulkan cawapres.

“Untuk cawapres semua partai boleh mengusulkan. Tapi jelas yang menentukan adalah capres sendiri,” kata Sohibul kepada wartawan, Senin (30/1/2023).

Dia tak mempermasalahkan jika nantinya cawapres yang dipilih Anies Baswedan bukan dari PKS

 

“Dari awal saya sudah mengatakan selama cawapres yang dipilih mendongkrak kemenangan ya silakan saja, meskipun bukan dari kader PKS,” ucap dia.

Menurut dia, cawapres yang mendampingi Anies Baswedan harus bisa mendongkrak kemenangan.

“Tentunya akan melalui tahapan seperti koordinasi dan juga diskusi bersama anggota koalisi lain, dan keputusan utama tetap pada Anies Baswedan,” ujar Anak buah Ahmad Syaikhu itu.

“Yang pastinya ada tahapan diskusi dan koordinasi, tapi keputusannya tetap pada capres sendiri,” sambungnya.

PKS menyatakan mengusung Anies baswedan di Pilpres 2024 bersama Partai Nasdem dan Partai Demokrat. Sohibul Iman mengklaim ini adalah wujud konsistensi partainya.

Dukungan terhadap Anies Baswedan akan segera disampaikan secara eksplisit pada rapat badan pekerja majelis syuro PKS.

“Dengan adanya dukungan dari PKS tersebut, maka saat ini ada tiga partai yang mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon Presiden 2024, Nasdem, PKS dan Demokrat,” tutur dia.(Sumber)