Termotivasi Ibunya Venna Melinda, Verrel Bramasta Terjun ke Politik dan Jadi Caleg PAN

Pesinetron Verrel Bramasta memutuskan mengikuti jejak ibunya, Venna Melinda, terjun ke dunia politik. Berbeda dengan sang ibu yang tergabung di Perindo, Verrel memilih PAN sebagai kendaraan politiknya.

Verrel menyebut setidaknya ada tiga alasan yang membuatnya bulat untuk bergabung dengan partai berlogo matahari putih itu. Alasan pertama ialah ia ingin membantu lebih banyak orang lagi.

“Kalau pertanyaannya adalah kenapa aku memilih untuk ikut berpolitik dan masuk partai politik, sebenarnya ada tiga. Yang pertama dalam hidup terkadang kita itu punya tujuan dan ada sesuatu yang menggerakkan kita,” ujar Verrel kepada wartawan di Kantor DPP PAN di Kawasan Warung Buncit, Jakarta Selatan, Kamis (9/2).

“Aku tergerak ketika aku bisa membantu orang tapi scopenya ruang lingkup yang bisa aku bantu hanya sekedar di situ aja. Tapi ketika aku menjadi diplomat menjadi politisi jumlah orang yang bisa kubantu akan jauh lebih banyak lagi itu yang pertama,” sambungnya.

Alasan kedua, menurut Verrel, datang langsung dari sosok Sang Mama, Venna Melinda yang dikenal sebagai politikus yang juga berangkat dari dunia entertainment. Venna, menurut Verrel, berhasil mempengaruhinya untuk terjun ke dunia politik.

“Kebetulan Mama 10 tahun di DPR, papa adalah orang yang dulu membimbing Mama masuk politik. Jadi dari kecil aku udah melihat Mama kampanye, Mama turun ketemu sama konstituen-konstituen, mama bisa membantu banyak orang, dan di situ ada kebahagiaan tersendiri yang aku lihat,” ucap Verrel.

“Bahwa ketika kita bisa berguna dan bermanfaat buat banyak orang itu ada satu kepuasan dan kebahagiaan tersendiri yang harganya tuh tak ternilai gitu,” tambahnya.

Alasan ketiga, Verrel ingin berguna lebih banyak lagi bagi masyarakat luas. Atas tiga alasan itulah, Verrel memantapkan diri untuk terjun ke dunia yang digeluti sang mama, dan memilih PAN sebagai kendaraan politiknya.

“Jadi menurut aku PAN itu memberikan kesempatan memberikan ruang untuk anak-anak muda untuk bisa didengar, untuk bisa menaruh ide-ide dan aspirasi mereka, dan juga benar-benar bukan hanya lips service,” kata Verrel.

“Tapi terbukti bahwa di PAN sendiri banyak banget ada kader yang DPR yang apa pun itu yang masih muda. Jadi aku rasa ini kendaraan politik yang sangat cocok dan pas banget buat aku,” pungkasnya.(Sumber)