News  

Guru Agama di NTB Dilaporkan ke Polisi Karena Hukum Murid Yang Tak Ikut Sholat Berjamaah

Akbar Sarosa guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMK Negeri 1 Taliwang, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) dilaporkan oleh orang tua murid.

Awalnya , Akbar menghukum muridnya lantaran tak sholat berjemaah. Dalam video yang beredar Akbar meminta doa kepada warga agar kasusnya bisa diselesaikan. Akbar pun didampingi sejumlah guru lainnya.

“Mohon doa semuanya,” ucap Akbar. Sejumlah guru di Sumbawa Barat pun sempat menggelar aksi membela Akbar ke tengah jalan.

Orator dalam aksi tersebut pun meminta para penegak hukum melihat kasus ini dengan terbuka. Baca Juga Viral Oknum Guru SMA di Takalar Bully Siswa Sebut Bapakmu Petani, Teman Sekelas Emosi “Bapak-bapak jaksa yang hari ini menuntut guru yang hari ini dengan Undang-undang yang dipahaminya akan menuntut seorang guru kami juga mengetuk hati bapak-bapak jaksa, tolong lihat guru sebagai orang yang berjasa,” ujar orator dalam aksi tersebut.

Diketahui jika Akbar dilaporkan oleh salah satu orang tua muridnya yang tak terima anaknya dihukum. Murid tersebut sebelumnya mangkir dari sholat berjemaah di sekolah.

Akbar pun menghukum beberapa murid tersebut. Kini, Akbar terancam dipenjara dan dituntut denda sebesar Rp50 juta.(Sumber)