News  

Saifullah Yusuf Ajak PKB Kembali ke Pangkuan NU: Mari Sama-sama Hormati Hasil Pemilu

Sekretaris Jenderal PBNU, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengajak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk kembali ke jalan yang sesuai dengan NU.

“Kembalilah ke jalan yang benar yakni jalan yang sesuai dengan Nahdlatul Ulama,” kata Gus Ipul dalam keterangannya, Minggu (18/2).

Gus Ipul mengatakan, sebagai partai yang selama ini mengeklaim partainya warga NU, PKB sudah selayaknya segera kembali bersama NU dengan bisa menerima apa pun hasil pemilu.

“PBNU sudah menerima dan marilah kita sama-sama menghormati hasil pemilu. Kalau PKB mengaku partainya NU, ya mari bersama PBNU menyejukkan suasana,” ucapnya.

Gus Ipul menuturkan, PKB bukan pertama kali mengikuti kontestasi pemilu, sehingga, menurutnya, PKB tahu persis bahwa quick count sangat akurat. Apalagi, lanjutnya, mayoritas lembaga tidak ada satu pun yang berbeda tentang persentase quick count.

Jika memang ada masalah, saran Gus Ipul, silakan dilaporkan agar diproses. Namun, ia mengingatkan agar PKB harus ikut menjaga kesejukan proses demokrasi. Pemilu sudah usai sehingga tidak perlu lagi berlarut-larut mempermasalahkan prosesnya.

“[PKB] Mintalah nasihat kepada Rais Aam dan Ketua Umum [PBNU] bagaimana langkah-langkah PKB ke depan. Kalau menyadari bahwa partai ini didirikan NU, sudah sepantasnya PKB kembali ke NU,” katanya.

PKB kata Gus Ipul, sebenarnya masih dipercaya warga NU, tapi keputusan PKB dalam mendukung calon Presiden, jauh dari harapan ulama.

Lebih jauh, Gus Ipul, PBNU tidak pernah memusuhi PKB. Hanya saja, katanya, PBNU menyayangkan langkah-langkah politik elite PKB yang tidak pernah mendengarkan apa kata ulama dan kiai.

“PKB salah mengambil jalan sehingga menimbulkan langkah yang membingungkan ulama, kiai, juga membingungkan warga NU. Bisa dilihat hasil pemilu ini. Jadi, segeralah kembali ke pangkuan NU,” tandas dia.(Sumber)