Rieke Diah Pitaloka: Ada Orang Kuat Di Balik Korupsi Harvey Moeis Hingga Rugikan Negara Rp. 271 Triliun

Artis sekaligus Anggota DPR RI Rieke Diah Pitaloka mengatakan pasti ada orang kuat dibalik kasus korupsi Harvey Moeis.

Harvey Moeis merupakan suami artis Sandra Dewi yang jadi tersangka korupsi tata niaga timah dan merugikan negara hingga Rp 271 triliun.

Rieke Diah Pitaloka bicara mengenai kasus ini karena ia melihat publik cenderung menyasar Harvey Moeis dan Sandra Dewi.

Dalam kasus ini, ia meminta semua pihak tidak hanya menyoroti sosok Sandra Dewi, tapi juga orang-orang dibalik kasus tersebut.

Awalnya, Rieke mengungkapkan dirinya bersuara bukan hanya dalam kasus korupsi timah yang menyeret Harvey Moeis dan crazy rich PIK Helena Lim.

“Sebenernya ini bukan kasus pertama yang saya bersuara ya, cuman kan kemaren-kemaren saya bersuara dianggapnya mau melawan karena saya dianggap akan dikasih jabatan,” kata Rieke Diah Pitaloka di kanal YouTube Melaney Ricardo Sabtu, 6 April 2024.

Selain kerugian korupsi ini cukup besar, nama-nama koruptornya melibatkan publik figur. Inilah yang mengundang perhatian netizen dan masyarakat.

“Tapi yang sekarang ini mungkin karena menyangkut nama seseorang yang dianggap public figure jadi kayak besar banget,” ujarnya.

Rieke menyebut dirinya juga pernah bersuara terkait kasus besar lainnya seperti Jiwasraya, Asabri hingga Taspen.

Menurut dia, persoalan korupsi harus disuarakan dan fokus untuk penyelesaian kasus, bukan malah menyoroti artisnya.

“Mulai dari Jiwasraya, Asabri, dan kemaren Taspen,” ujarnya.

Rieke khawatir jika hanya satu atau dua orang saja yang disorot dalam kasus korupsi dengan kerugian Rp 271 triliun, maka kasus ini tidak akan terungkap.

Si public figure-nya dipelototin rame-rame, sebenernya man behind the gun-nya malah gak bisa terungkap,” ucapnya.

Pesan Buat Artis

Dalam kesempatan itu Rieke juga berpesan kepada para artis yang akan terjun ke dunia politik.

Profesi sebagai anggota DPR bukan pekerjaan alternatif saat nama mereka mulai meredup di dunia entertainment.

“Pindah dunia itu bukan ketika pekerjaan saya lagi abis di entertainment,” katanya.

Ia mengaku perlu kerja keras dan niat kuat ketika meninggal dunia entertainment kemudian masuk ke dunia politik.

“Effort-nya gede banget untuk meninggalkan dunia (entertainment) yang sebenernya bukan hanya membesarkan, tapi menghidupkan saya dan keluarga saya, masuk lagi ini hutan rimba,” lanjutnya.

Saat ditanya pendapatnya tentang dunia politik, Rieke menyebut ini seperti perang yang jauh beda dengan dunia keartisan.

“Politik is war, jadi dalam perang itu butuh pemetaan arena, butuh strategi,” ujarnya.

Sementara jabatan sebagai Anggota DPR baginya bukan pamer atau flexing, tapi ada hal-hal yang prinsip yang tidak bisa dilobi yang transaksional.

“Jabatan, harta tuh gak dibawa mati udah percaya deh,” pungkasnya. (Sumber)