Keberadaan Artificial Intelligence (AI) atau Kecerdasan Buatan sangat membantu tugas-tugas manusia termasuk kalangan mahasiswa.
Namun perlu diingat bahwa mahasiswa dalam memanfaatkan AI untuk membantu tugas-tugasnya haruslah dengan bijaksana.
Para mahasiswa S1 yang sedang mengerjakan skripsi, ada tools AI yang bisa membantumu mencari segudang penelitian.
Cukup ketik penelitian apa yang ingin kamu cari dan AI akan membantumu. Agar proses skripsi lebih mudah, kamu bisa coba beberapa tools AI.
5 AI untuk bantu mencari jurnal saat kerjakan skripsi
Dilansir dari laman SMB Telkom University, Minggu (22/12/2024) membagikan informasi mengenai rekomendasi AI untuk mencari jurnal jurnal yang relevan saat membuat skripsi.
1. Research Rabbit
Kalau kamu ingin mudah dalam mengerjakan skripsi, bisa coba Research Rabbit. Research Rabbit cukup unik karena selain bisa mencari hasil penelitian yang relevan, juga bisa membuat mind mapping.
Mind mapping yang dibuat ini berisi berbagai penelitian yang saling berkaitan satu sama lain. Ini akan sangat membantu mahasiswa saat proses pembuatan skripsi.
Karena dengan adanya mind mapping dari tools yang satu ini, kamu bisa tahu jurnal apa saja yang seharusnya kamu masukkan dan jadikan sumber.
Penelitian yang akan dilakukan nantinya bisa lebih detail dan isi skripsi bisa lebih kaya. Tentu ini akan berpengaruh baik untuk nilai kamu nantinya.
Apakah semua penelitian dalam mind mapping tersebut harus dimasukkan? Tidak juga, kamu bisa simpan beberapa yang dibutuhkan saja dengan memasukkannya ke dalam koleksi. Jika nanti dibutuhkan, tinggal mengaksesnya melalui fitur koleksi ini.
2. Consensus
Saat mencari hasil penelitian sebagai referensi, terkadang bingung harus memulai dari mana. Jika merasa bingung harus memulai dari mana, kamu bisa mencoba tools AI Consensus.
Kamu bisa cari jurnal internasional maupun nasional dengan mudah di sana. Menariknya, kamu hanya perlu menjawab pertanyaan yang tools ini ajukan.
Hasil pencarian Consensus akan keluar sesuai dengan apa yang dibutuhkan untuk skripsi kamu. Lebih menariknya lagi, Consensus akan bantu kamu menganalisa hasil penelitiannya.
Mahasiswa bisa lebih mudah untuk menemukan referensi yang paling tepat dan paling sesuai dengan kebutuhan skripsimu.
3. Elicit
Mahasiswa S1 yang sedang mengerjakan skripsi dan melakukan penelitian bisa memanfaatkan Elicit. AI tools yang satu ini bisa dijadikan sebagai asisten virtual. Melalui tools ini, kamu dapat mencari jurnal yang relevan hanya dengan memasukkan keyword yang sesuai.
Elicit juga bisa membantu untuk menyusun konsep dan menyimpulkannya. Tools AI ini sangat membantumu mencari referensi yang sesuai.
4. Scite
Cara menggunakan Elicit, cukup masukkan saja keyword yang sesuai dengan judul skripsi yang ingin dicari. Kemudian Scite akan memberikan hasil pencarian yang relevan dengan kebutuhanmu.
Kalau ada pertanyaan yang ingin ditanyakan terkait beberapa hal, kamu bisa tanyakan pada Scite. Scite akan berikan jawaban yang sesuai beserta sumber penelitian yang terpercaya.
Sehingga kamu bisa lebih mudah saat mengerjakan skripsi. Hasil penelitian dan isi skripsi kamu pun juga bisa jadi lebih lengkap.
5. OpenRead
Tools AI berikutnya yang bisa digunakan mencari jurnal untuk membantu mengerjakan skripsi adalah OpenRead. OpenRead bisa digunakan jika ingin mencari jurnal internasional.
AI tools ini punya fitur yang cukup komprehensif untuk membantu kamu dalam penelitian. Hal ini karena selain mencari jurnal, kamu juga bisa temukan beragam esai, literatur, dan bahkan bahan penelitian untuk skripsimu. OpenRead bisa bantu kamu untuk menganalisis berbagai jurnal dan esai tersebut.
Kamu bisa lebih mudah untuk memahami isi secara keseluruhan dari jurnal tersebut tanpa perlu membaca seluruhnya. OpenRead juga memiliki fitur Tanya Jawab untuk membantu mencari artikel yang sesuai dengan kebutuhan.
Demikian 5 tools AI yang bisa membantumu mencari jurnal saat mengerjakan skripsi. Dengan adanya tools AI ini, proses mengerjakan skripsi bisa lebih mudah.
Namun tetap saja mahasiswa harus mematuhi aturan penggunaan AI dalam mengerjakan skripsi dan tugas lainnya. Sehingga mahasiswa tidak terlalu tergantung dengan keberadaan AI.(Sumber)