Generasi Muda Partai Golkar menilai ada kepanikan dari pimpinan Partai Golkar saat ini. Pimpinan harus mengeluarkan surat pergantian tiga kali anggota Komisi XI Fraksi Golkar selama empat hari.
Inisiatur GMPG Siradjudin Abdul Wahab mengatakan bahwa surat pergantian keanggotaan Komisi XI yang sampai tiga kali tersebut mencerminkan bahwa tata kelola partai yang amburadul.
“Ada apa dengan surat pergantian sampai tiga kali ini, hanya dalam rentang waktu empat hari? Apakah ada kepanikan atau bagaimana,” kata Siradjudin, di Hotel Puri Denpasar, Jakarta, Selasa (24/9/2019).
Srajuddin juga mengatakan bahwa Partai Golkar dikelola tanpa mekanisme yang jelas dan tanpa kepastian oleh pimpinan Airlangga Hartanto.
“Apakah Airlangga Hartarto sudah mengganggap partai ini sebagai partai miliknya sendiri? Airlangga tidak menganggap penting kolektivitas kepengurusan DPP. Keputusan dia akukan dengan sesuka hati, sehingga memicu kondisi ketidakharmonisan sesama kader anggota Fraksi Golkar,” ucapnya. [akurat]
