Pesinetron Arya Saloka ikut menghadiri acara ulang tahun ke-4 kumparan yang bertema #FourTheFuture. Aktor kelahiran 1991 ini tampil dalam sesi Inspiring Chat Love pada hari ini, Minggu (31/1) di Instagram Live @kumparancom.
Dalam kesempatan tersebut, Arya akan membeberkan awal mula dirinya mendapat peran sebagai Aldebaran. Ia juga menceritakan dukungan penuh yang diberikan oleh istrinya, Putri Anne.
Arya Saloka sendiri merupakan seorang aktor Tanah Air. Namanya kini tengah melejit sejak memerankan tokoh Aldebaran dalam sinetron Ikatan Cinta. Penasaran dengan sosoknya? Simak profil Arya Saloka berikut ini.
Profil Arya Saloka
Arya Saloka Yuda Prawira Surowilogo lahir pada 27 Juni 1991 di Denpasar, Bali. Aktor berusia 29 tahun tersebut adalah anak dari pasangan Hardono Surowilogo dan Murtiningsih Hardono.
Arya Saloka memulai karier di dunia hiburan ketika sedang berkuliah di Universitas Negeri Malang. Kala itu, ia menjadi figuran di sebuah FTV.
Sejumlah tawaran syuting mulai berdatangan sejak saat itu. Namun, Arya memutuskan untuk mengambil job syuting di hari libur agar kuliahnya tidak terganggu.
Pada 2013, Arya Saloka memerankan tokoh Guntoro dalam sinetron Get Married The Series 2. Kala itu, ia beradu akting dengan Acha Septriasa, Adipati Dolken, Alessia Cestaro, hingga Prilly Latuconsina.
Berkat sinetron tersebut, nama Arya semakin dikenal publik. Ia pun semakin sering mendapat tawaran untuk membintangi sejumlah sinetron dan FTV.
Di antaranya Siapa Suruh Datang Jakarta, Bawang Merah Bawang Putih, 4 Anak Rantau, Tamuk Tak Diundang, Bumi Langit, hingga Ikatan Cinta.
Tidak hanya sinetron, Arya juga terlibat dalam film layar lebar. Mulai dari Malaikat Tanpa Sayap, Night Bus, Menunggu Pagi, Habibie & Ainun 3, dan Story of Kale: When Someone’s in Love.
Terkait kehidupan asmara, Arya Saloka telah menikah dengan Putri Anne pada 6 Agustus 2017. Keduanya sepakat mengikat janji suci setelah berpacaran selama kurang lebih dua tahun.
Rumah tangga keduanya semakin lengkap dengan kelahiran putra pertama mereka yang bernama Ibrahim Jalal Ad Din Rumi. {kumparan}
