Sekjen Gerindra: Prabowo Jadi Capres 2024, Wujud Bakti Bagi Bangsa dan Negara

Sekretaris Jenderal DPP Gerindra Ahmad Muzani mengatakan keinginan kader agar ketua umum parpolnya, Prabowo Subianto maju sebagai calon presiden di Pemilu 2024, karena ingin memberi bakti bagi kemaslahatan bangsa dan negara.

Dia mengatakan, upaya untuk terus mencetak pemimpin di legislatif dan eksekutif yang berorientasi kepada kepentingan bangsa serta negara akan terus dilakukan dalam perjuangan politik Gerindra.

“Itu sebabnya, kita semua ingin agar Ketua Dewan Pembina dan Ketua Umum Gerindra Prabowo dalam Pilpres 2024 maju sebagai calon presiden.

Karena kita ingin memberi bakti yang lebih besar dalam jabatan eksekutif pemerintahan bagi kemaslahatan bangsa dan negara, yakni keadilan kemakmuran untuk semua rakyat Indonesia,” kata Muzani dalam keterangannya seperti dikutip dari Antara, Sabtu (28/8).

Hal itu dikatakan Muzani saat menghadiri Rapat Koordinasi DPD Partai Gerindra Bangka Belitung, Sabtu.

Muzani mengatakan capaian Gerindra di Pemilu 2019 sebagai partai terbesar kedua secara nasional merupakan hasil kerja keras dan dedikasi tinggi dari seluruh elemen kader partai serta terlepas dari dukungan dan kepercayaan seluruh rakyat Indonesia.

“Ini berkat kerja keras dari semua kader Gerindra mulai dari ranting, PAC, DPC, DPD, hingga DPP termasuk para caleg yang telah memberikan keyakinan kepada rakyat Indonesia dan akhirnya partai dipercaya,” ujarnya.

Oleh karena itu Muzani meminta kepada seluruh kader Gerindra yang ada di legislatif dan eksekutif untuk tidak mengecewakan kepercayaan rakyat.

“Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto selalu mengingatkan kita bahwa kekuatan perjuangan partai ini adalah dukungan dari rakyat. Jangan sekali kali menjauhi apalagi mengkhianati rakyat,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Muzani berpesan agar kader Gerindra terus melakukan penguatan diri, dari mulai tingkat desa atau ranting sampai pusat.

Muzani mengatakan, Gerindra tidak ingin membangun pencitraan dan kekuatan partai yang seolah-olah besar namun tidak mendapatkan dukungan rakyat hanya karena kebutuhan pencitraan sesaat.

Nama Prabowo dalam survei sejumlah lembaga dalam beberapa bulan terakhir selalu muncul di deretan teratas.

Terakhir adalah temuan Indikator Politik Indonesia yang mencatat peningkatan tingkat keterpilihan atau elektabilitas Prabowo Subianto sebagai calon presiden Pilpres 2024.

Prabowo–yang kini menjabat Menteri Pertahanan— mengungguli sejumlah nama potensial, seperti Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan elektabilitas Prabowo 19,3 persen pada April lalu lalu meningkat sekitar 7 persen dalam empat bulan.

“Elektabilitas Pak Prabowo Subianto menempati peringkat tertinggi 26,2 persen disusul Mas Ganjar 20,8 persen, selisihnya tidak terlalu jauh. Kemudian, disusul Mas Anies 15,5 persen,” kata Burhanuddin dalam rilis survei secara daring, Rabu (25/8).

Kemudian survei yang dirilis Fixpoll Research dan Strategic Consulting pada Senin (23/8), dalam pertanyaan tertutup didapati bahwa Prabowo unggul dibanding Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan tingkat elektabilitas mencapai 20,7 persen.

Sedangkan, Ganjar dan Anies menyusul di bawahnya dengan masing-masing elektabilitas sebanyak 15,2 persen dan 12,8 persen. {CNN}