YouTube akhirnya menghapus kanal akun YouTube seorang satanis berna EA Koetting karena pernah memengaruhi seorang pengikutnya untuk membunuh.
Dilaporkan BBC, EA Koetting diyakini merupakan sosok sentral dari peristiwa pembunuhan dua orang kakak beradik Bibaa Henry dan Nicole Smallman yang dilakukan oleh Danyal Hussein pada Juni 2020 lalu.
Dalam pengakuannya kepada pengadilan Danyal Hussein mengaku terpengaruh oleh saran konyol EA Koetting untuk cepat kaya dan punya pengaruh besar. Menurut Danyal Hussein saat itu EA Koetting memintanya untuk mengorbankan dua orang perempuan untuk setan.
Dikutip The Sun, Danyal Hussein malah mengaku sudah membuat perjanjian antara EA Koetting dan setan untuk membunuh dua orang gadis. Dia sendiri mengatakan jadi pengikut EA Koetting setelah melihat kanal YouTube milik satanis asal Amerika Serikat itu.
Sebelum dihapus kanal EA Koetting di YouTube telah memiliki 85.000 pengikut. Jumlahnya mencapai ratusan ribu di Facebook. Di kanal YouTube EA Koetting mengajarkan banyak hal tentang setan dan hal-hal mistis lainnya.
Bahkan dia mengaku punya kemampuan setara Tuhan yang bisa dia ajarkan ke orang lain. Ajakannya untuk menjadi pengikut setan di YouTube, sebelum dihapus, justru sangat terang-terangan.
Professor Matthew Feldman, Director of the Centre for Analysis of the Radical Right mengatakan YouTube memang terkesan membiarkan hal itu terjadi. Hal itu terjadi karena adanya kebebasan berpendapat yang diberlakukan di platform video berbagi itu.
“Kita butuh pihak di tengah-tengah yang bisa mensensor kebebasan berbicara secara online,” harapnya.
Sementara Dr Alan Mendoza, Executive Director of the Henry Jackson Society mengkritik YouTube karena membiarkan banyak konten negatif yang justru memengaruhi seseorang untuk melakukan tindak kriminal.
“Sangat menyedihkan perusahaan internet raksasa gagal menjalankan tugasnya untuk melindungi masyarakat,” jelasnya. {sindo}
