Di masa menjelang Pemilu 2024, sepertinya popularitas Nusron Wahid semakin moncer. Untuk kedua kalinya, ia berhasil mematahkan dominasi Bambang Soesatyo atau Bamsoet di bulan Desember 2023. Bergesernya popularitas Bamsoet oleh Nusron Wahid ini tampaknya berkorelasi terhadap jabatan mantan Ketua Umum GP Ansor tersebut sebagai Sekretaris TKN Prabowo-Gibran.
Meski begitu, status Nusron Wahid sebagai anggota Fraksi Partai Golkar DPR RI tak bisa dilepaskan begitu saja. Ia tetaplah seorang legislator yang memiliki tanggung jawab terhadap konstituen dan rakyat Indonesia.
Anggota DPR yang duduk di gedung parlemen memiliki beberapa tugas dan fungsi, fungsi paling utama ada tiga hal, yakni fungsi legislasi, budgeting dan pengawasan. Dalam menjalankan fungsi-fungsi tersebut, anggota DPR RI jelas harus memiliki kapasitas komunikasi.
Ia harus secara terang menjelaskan kepada rakyat atau konstituen yang memilihnya apa saja pekerjaannya, bagaimana aspirasi yang dihembuskan rakyat dan lainnya.
Parlemen sendiri diambil dari kata “le Parle” yang mempunyai makna “bicara”. Jadi, jangan heran apabila orang-orang yang duduk di kursi parlemen adalah orang-orang yang “suka” berbicara di depan publik, karena memang tugas-tugasnya sebagai penyambung lidah rakyat kepada negara.
Saluran seorang anggota parlemen untuk berbicara adalah media publik. Media bisa menjadi indikator mengenai efektifitas kinerja seorang anggota parlemen diukur, dari apa yang dibicarakannya atau secara sengaja mempublikasikan kinerjanya.
Berangkat dari alasan ini, kami Golkarpedia.com mengadakan riset terkait anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar yang paling banyak diberitakan dalam kurun periode bulan Desember 2023. Pemberitaan seorang anggota DPR RI, bisa menjadi indikator populisme yang ia miliki.
Untuk urutan pertama, anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar yang paling banyak diberitakan adalah Nusron Wahid. Pria kelahiran Kudus, Jawa Tengah ini merupakan anggota Komisi VI DPR RI yang membidangi persoalan di bidang industri, investasi dan persaingan usaha. pada Desember 2023, Nusron Wahid memiliki 1.336 pemberitaan dengan jangkauan mencapai 15,2 juta reach.
Seperti telah diduga sebelumnya, pemberitaan tentang Nusron Wahid banyak ditopang oleh tugasnya sebagai Sekretaris TKN Prabowo-Gibran. Dalam persoalan memberi pernyataan pada pers, Nusron Wahid seperti menjadi frontman terhadap isu yang menerpa pasangan Capres-Cawapres dari Koalisi Indonesia maju ini.
Beberapa pemberitaan yang tersorot mengenai Nusron Wahid antara lain kabar bahwa posisinya di PBNU dicopot lantaran rangkap jabatan dengan jabatan di partai politik. Kemudian ada pula tanggapan Nusron Wahid mengenai kabar tentang dukungan Jusuf Kalla kepada pasangan Anies-Muhaimin, alih-alih kepada pasangan yang diusung Partai Golkar.
Selanjutnya ada pula pemberitaan tentang tanggapan Nusron Wahid terkait provokasi yang dilakukan massa PDIP saat Kaesang Pangarep sedang menghadiri acara konsolidasi bersama kader PSI di Pati, Jawa Tengah. Lalu ada pula rekam pernyataan Nusron Wahid saat menanggapi Hasto PDIP yang mengatakan bahwa Prabowo bukanlah Jokowi.
Di posisi kedua, ada nama Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau akrab disapa Bamsoet. Pada periode Desember 2023, Bamsoet memiliki jumlah pemberitaan sebanyak 775 berita di berbagai media online. Jangkauan pemberitaan mengenai Bamsoet sendiri sangat besar, mencapai 3,7 juta reach.
Berita mengenai Bamsoet didominasi oleh pernyataannya mengenai siapapun presiden 2024 yang terpilih ia berharap program Bansos untuk masyarakat tetap berlanjut. Lalu ada kabar tentang raihan penghargaan yang didapatkan Bamsoet dari ajang IDIA 2023 sebagai legislator pengguna media sosial terbaik. Ajakan Bamsoet agar masyarakat menghindari kabar hoax, berita bohong dan ujaran kebencian di tahun politik juga menjadi salah satu pemberitaan yang banyak dikutip oleh media.
Di tempat ketiga ada nama pendatang baru, anggota Komisi IV DPR RI, Ravindra Airlangga. Komisi ini membidangi lingkup tugas pertanian, lingkungan hidup dan kehutanan, serta kelautan. Untuk periode Desember 2023, Ravindra Airlangga memiliki sebanyak 429 pemberitaan. Jangkauan yang dihasilkan dari pemberitaan sebanyak itu mencapai 3,1 juta jangkauan.
Nama Ravindra banyak tersorot atas pernyataannya menanggapi Presiden Jokowi yang mengenakan dasi kuning sebagai sinyal nyamannya orang nomor satu di Indonesia tersebut terhadap Partai Golkar. Kemudian pemberitaan lainnya adalah penegasan Ravindra Airlangga terkait warga yang memiliki kartu tani haruslah mendapat kemudahan dalam memperoleh pupuk bersubsidi.
Pada periode Desember 2023, ada sentimen negatif besar yang turut mendorong kuantitas pemberitaan mengenai Ravindra Airlangga. Tetapi sentimen negatif ini bisa diimbangi dengan kinerja serta pernyataan-pernyataan yang positif dari Ravindra Airlangga.
Seperti pernyataan saat ia mengenalkan konsep bioprospeksi sebagai langkah penting menjaga konservasi. Kemudian dukungan yang diberikannya agar Kabupaten Bogor memiliki sistem kesehatan yang tangguh dan responsif. Komitmen Partai Golkar dalam mengawal hilirisasi silika yang diungkapkan Ravindra Airlangga juga turut mendorong kuantitas pemberitaan serta sentimen positif untuk dirinya.
Urutan keempat, ada nama Ace Hasan Syadzily yang menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI. Komisi VIII DPR membidangi urusan agama, sosial, kebencanaan, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Ace Hasan Syadzily pada Desember 2023, memiliki jumlah pemberitaan sebanyak 248 berita dengan jangkauan mencapai 1,3 juta reach.
Berita mengenai Ace Hasan Syadzily di antaranya adalah tentang pernyataannya mengenai kenangan yang dimilikinya bersama eks kepala BNPB Doni Monardo yang wafat pada Desember 2023 lalu. Kemudian ada pula pemberitaan tentang angka stunting di Purwakarta yang mencapai 20%, hingga penyaluran Bansos tepat sasaran harus dilakukan di kabupaten ini.
Pada Desember 2023, kami melakukan pembaharuan dari yang sebelumnya ada 10 orang menjadi hanya 4 orang yang kami cantumkan. Penyempitan yang kami lakukan dalam rangka turut mensosialisasikan nomor urut 4 milik Partai Golkar. Hingga nomor 4 nanti akan menjadi top of mind di publik jika disebutkan terus menerus.
Daftar mengenai 4 anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar Terpopuler berdasarkan jumlah pemberitaan ini masih dapat berubah setiap bulannya dan kami redaksi Golkarpedia.com pun akan memperbarui daftar ini pada tiap periodenya. Semoga daftar ini menjadi pemicu semangat dari masing-masing anggota DPR RI agar lebih banyak bersuara di media.
Anggota Fraksi Partai Golkar DPR RI Terpopuler Berdasar Kuantitas Pemberitaan Periode Desember 2023
Nusron Wahid
Anggota Komisi VI DPR RI
Sekretaris TKN Prabowo-Gibran
Total: 1.336 Pemberitaan
Reach: 15,2 Juta Jangkauan
Bambang Soesatyo
Ketua MPR RI
Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar
Total: 775 Pemberitaan
Reach: 3,7 Juta Jangkauan
Ravindra Airlangga
Anggota Komisi IV DPR RI
Ketua Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DPP Partai Golkar
Total: 429 Pemberitaan
Reach: 3,1 Juta Jangkauan
Ace Hasan Syadzily
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI
Ketua DPD I Partai Golkar Jawa Barat
Total: 248 Pemberitaan
Reach: 1,3 Juta Jangkauan {golkarpedia}
