Taman Nasional Ujung Kulon adalah salah satu Warisan Dunia UNESCO yang melindungi beberapa hewan endemik di Pulau Jawa. Selain itu, taman nasional ini juga mempunyai berbagai tempat yang memesona, seperti Savana Cidaon.
Tempat yang mempunyai nama lengkap Padang Penggembalaan Cidaon ini memiliki beragam daya tarik. Salah satunya adalah para turis bisa melihat hewan-hewan berkumpul dengan lebih dekat.
Daya Tarik Savana Cidaon yang Memesona
Mengutip situs Taman Nasional Ujung Kulon, tnujungkulon.menlhk.go.id, taman nasional ini sudah direkomendasikan sebagai suaka alam sejak tahun 1921. Lalu pada tahun 1992, Ujung Kulon disahkan menjadi taman nasional.
Taman nasional yang berada di Kecamatan Sumur dan Cimanggu, Pandeglang, Banten ini memiliki tempat-tempat yang indah dan patut untuk dikunjungi saat liburan. Contohnya adalah Savana Cidaon. Hal ini disebabkan oleh adanya beberapa daya tarik, yaitu:
1. Tempat Berkumpulnya Para Hewan
Tempat ini merupakan tempat berkumpulnya para hewan penghuni Taman Nasional Ujung Kulon untuk mencari makan. Misalnya adalah banteng dan burung merak. Jadi, para turis bisa melihatnya dengan lebih dekat di alam bebas.
Meskipun demikian, para turis tetap perlu memperhatikan jarak aman agar tidak terlalu dekat. Dengan demikian, para turis tak mengganggu hewan-hewan liar tersebut. Ada juga pos pengamatan yang bisa dimanfaatkan oleh para turis.
2. Padang Rumput yang Luas
3. Berada di Dekat Pantai
Tak hanya padang rumput saja, tempat ini juga menawarkan pemandangan pesisir karena lokasinya yang berada di dekat pantai. Pemandangan tersebut akan terlihat semakin menakjubkan saat matahari tenggelam.
Pantai ini juga menjadi pintu masuk para turis bila menyeberang dari Pulau Peucang. Pulau Peucang sendiri berada di seberangnya dan bisa dilihat secara jelas dari pantai tersebut.
Savana Cidaon bisa dikunjungi untuk mendapatkan pengalaman liburan yang berbeda. Terlebih lagi bila para turis ingin mengamati hewan liar di habitatnya secara langsung. (LOV)