Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP Romahurmuziy tak menampik Imam Besar Istiqlal Nasaruddin Umar menjadi salah satu tokoh yang dipertimbangkan menjadi cawapres Ganjar Pranowo. Saat ini, PDIP sudah berkoalisi dengan PPP untuk mengusung Ganjar.
“Kiai Nasaruddin Umar termasuk tokoh bangsa yang sedang kita elus-elus untuk menjadi cawapres Mas Ganjar,” kata pria yang disapa Romy itu dalam keterangannya, Selasa (16/5).
Dia menyebut Nasaruddin memiliki kriteria yang dibutuhkan untuk menjadi cawapres Ganjar yakni tokoh di luar Jawa hingga ilmu keagamaan yang moderat.
“Karena Kiai Nasar memiliki kriteria yang sesuai, yaitu tokoh luar Jawa, memiliki warna keagamaan yang moderat, Rais Syuriah PB Nahdlatul Ulama, dan bisa diterima luas oleh banyak kalangan,” kata dia.
Romy menuturkan saat ini sedang berada di Sulawesi Utara untuk menyiapkan konsolidasi Ganjar pada Kamis (18/5) mendatang. Konsolidasi itu rencananya juga akan dihadiri Nasaruddin sebagai pembicara dalam Halal bi Halal warga Sulut di Manado.
“Tadi saya berkonsolidasi dengan Pak Olly dan rekan-rekan PPP Sulut, di antaranya untuk menyiapkan safari mas Ganjar,” ujarnya.
Terkait kans Sandiaga Uno cawapres, kata Romy, tetap terbuka kemungkinan untuk eks Wagub DKI itu dipertimbangkan.
“kan Pak Nasar salah satunya. Nama Sandi masih ada lah,” tandasnya.
Sebelumnya, Nasaruddin mengatakan dirinya tak memiliki ambisi politik di 2024.
“Saya baru dengar dan tak punya ambisi politik, termasuk ke sana (cawapres),” kata Nasaruddin saat dihubungi kumparan, Selasa (16/5).(Sumber)
