DPD Golkar Sumut mencatat di Pilkada serentak 2024, pasangan calon kepala daerah yang diusung menang di 21 Kabupaten/Kota dan Pilgub Sumut.
Walaupun secara resmi belum diumumkan secara publik oleh KPU, tapi data tersebut berdasarkan D hasil rekapitulasi didapatkan.
Hal itu, diungkapkan oleh Ketua DPD Golkar Sumut, Musa Rajekshah kepada wartawan di Kantor DPD Golkar Sumut, di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Medan, Sabtu sore, 7 Desember 2024.
“Saat ini kami mencatat 19 kabupaten/kota yang kami usung. Dari jumlah tersebut, 10 di antaranya berhasil terpilih sebagai bupati atau wali kota, sementara 9 lainnya menjabat sebagai wakil bupati atau wali kota,” ucap pria yang akrab disapa dengan Ijeck
Ijeck mengungkapkan raihan tersebut, melebihi target dari DPP Golkar, yang menargetkan kemenangan partai berlambang pohon beringin tersebut di Pilkada serentak 2024 di Sumut 60 persen.
Sedangkan, perolehan suara diraih 63 persen. “Saat ini, kami mendapatkan 63 persen suara, yang melebihi target DPP kami,” tutur Ijeck. Ijeck menegaskan bahwa angka 63 persen tersebut sudah mencapai 95 persen dari target yang ditetapkan, meskipun dirinya tetap berharap bisa mencapai 100 persen.
“Kami sudah mempersiapkan segala sesuatunya, dan yang terpenting adalah mengawal pembangunan demi kesejahteraan rakyat dan kemajuan daerah,” ujar anggota DPR RI itu.
Di sisi lain, Ijeck mengakui adanya evaluasi yang perlu dilakukan di beberapa daerah yang prediksi awalnya menang, namun ternyata tidak berhasil.
“Kami sudah melakukan survei dan mempertimbangkan partai pendukung sebelum menentukan calon. Namun situasi menjelang pemilihan memang sangat dinamis,” sebut mantan Wakil Gubernur Sumut itu.
Menutup pernyataannya, Ijeck menekankan bahwa tujuan setiap calon dalam Pilkada tentunya untuk meraih kemenangan, bukan hanya sekadar mengikuti kontestasi.
Dengan hasil yang menggembirakan ini, Golkar Sumut optimis akan terus berkontribusi dalam pembangunan daerah demi kesejahteraan masyarakat. “Semua sudah berupaya maksimal, dan upaya ini akan terus kami lakukan untuk membangun Sumatera Utara,” jelas Ijeck.(Sumber)
